Heboh! CIA Mengamanankan Kendaraan yang Diduga UFO

UFO

liputan-berita.com – Badan intelijen AS CIA mengoordinasikan pengambilan UFO yang jatuh di berbagai negara selama beberapa dekade. Berbagai sumber menyebutkan perihal berikut kepada publikasi asal Inggris. Salah satu sumber menyebutkan bahwa setidaknya sembilan ‘pesawat non-manusia’ sudah ditemukan oleh pemerintah AS, beberapa rusak akibat kecelakaan, dan dua masih utuh.

Tiga sumber yang memahami dugaan adanya operasi rahasia berikut menyebutkan bahwa Office of Global Access (OGA), bagian berasal dari Direktorat Sains dan Teknologi CIA, sudah memainkan peran sentral sejak th. 2003 dalam menyesuaikan pengumpulan benda-benda diduga UFO.

Ketiga sumber berikut yang berharap disebut sebagai anonim mengaku sudah diberi pengarahan oleh individu yang terlibat dalam misi pengambilan UFO tersebut.

Meskipun informasi ini terdengar mengada-ada, klaim berikut adalah bagian berasal dari jadi banyak bukti yang perlihatkan bahwa pemerintah AS memang menyembunyikan kendaraan canggih yang bukan buatan manusia.

Mantan perwira tinggi intelijen David Grusch menyampaikan perihal serupa di hadapan Kongres dalam audiensi publik terhadap Juli lalu. Di bulan yang sama, Pemimpin Mayoritas Senat Chuck Schumer mensponsori konsep undang-undang luar biasa yang mengizinkan pengungkapan ‘teknologi yang asal usulnya tidak diketahui dan bukti biologis berasal dari kecerdasan non-manusia’. Undang-undang itu kala ini sudah disahkan di Senat.

UFO Bukan Tupoksi BMKG

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas I Juanda, Taufiq Hermawan tidak ingin mengomentari maraknya video mengenai UFO. Dia menegaskan penjelasan fenomena UFO bukan ranah BMKG.

“UFO bukan tupoksi BMKG ya,” tegasnya. Taufiq hanya menyebutkan kalau di kawasan Jember dan juga beberapa area di Jatim sedang mengalami tiga problem atmosfer. Berupa problem atmosfer MJO (Madden Julian Oscilation), gelombang atmosfer Ekuatorial Kelvin dan gelombang atmosfer Ekuatorial Rossby.

“Hal ini membawa dampak potensi peningkatan pertumbuhan awan Cumulonimbus yang dapat membawa dampak terjadinya cuaca ekstrem seperti hujan lebat disertai petir dan angin kencang sesaat,” kata Taufiq.

Beberapa lokasi di Jarim, kata Taufiq, wajib diwaspadai punyai potensi cuaca ekstrem yang dapat membawa dampak terjadinya bencana hidrometeorologi. Yakni hujan lebat, tanah longsor, puting beliung, hujan es dan genangan air terhadap periode 07 – 13 Juli 2023.

Adapun area yang dimaksud ialah Kota Blitar, Blitar, Malang, Kota Malang, Kota Batu, Lumajang, Tulungagung, Banyuwangi, Jember, Kediri, Pasuruan, Probolinggo, Trenggalek, Jombang, Nganjuk dan Ponorogo. Dikonfirmasi terpisah, Kasi Data dan Informasi BMKG Kelas I Juanda, Teguh Tri Susanto termasuk enggan berkomentar mengenai UFO. “Nggak tersedia komentar,” jawabnya singkat.

Baca Juga : Seorang Pria Hanyut Terbawa Sungai Cimagea Bogor Ketika Sedang Ngonten

Newcastle United Memprotes Keras Hukuman Penalti yang Mereka Terima Saat di Tahan Imbang 1-1

Newcastle United

liputan-berita.com – PARIS Saint-Germain (PSG) nyaris dikalahkan Newcastle United, Luis Enrique merasa timnya semestinya menang. Pelatih PSG, Luis Enrique, menjadi timnya bermain lebih baik daripada The Magpies – julukan Newcastle.

Les Parisiens – julukan PSG – nyaris takluk di kandang sendiri pada laga kelanjutan Liga Champions 2023-2024. Namun, mereka diselamatkan oleh penalti Kylian Mbappe pada menit ke-90+8.  Sebelumnya mereka kebobolan lebih pernah di menit ke-24 oleh Alexander Isak. Newcastle unggul 1-0 sejak babak pertama pada laga tandang mereka di Parc des Princes, Paris, pada Rabu 29-11-2023 dini hari WIB tadi.

Sebagai tuan rumah, Enrique menjadi geram sendiri dikarenakan tidak mampu mengatasi tim tamu dengan cepat. Menurutnya, PSG udah lebih banyak peluang dari lawan. Mantan pelatih Timnas Spanyol itu termasuk menilai pasukannya menguasai bola lebih banyak. Mereka termasuk memiliki banyak peluang tembakan ke arah gawang.

Dalam konferensi pers pasca laga, Luis Enrique menyebut sepakbola sebagai olahraga yang tidak adil. Pasalnya ia menilai timnya bermain lebih baik, tapi hanya gagal dalam mengonversikan peluang menjadi gol.

“Saya yakin bahwa sepakbola adalah olahraga yang tidak adil, tapi itulah yang membuatnya istimewa, tanpa merendahkan olahraga lain. Sepakbola adalah duel yang perlu dimenangkan sejak awal. Kami memiliki lebih banyak peluang dari lawan dan termasuk lebih menguasai bola. Intinya kami bermain lebih baik,” tutur Enrique, dilansir dari web resmi klub.

Namun wasit Szymon Marciniak, yang termasuk memimpin final Piala Dunia 2022, menilai tindakan itu selalu layak dihukum penalti seusai berkonsultasi dengan Video Assistant Referee (VAR). Manajer Newcastle Eddie Howe menilai itu adalah ketentuan buruk.

“Menurut saya itu bukan ketentuan yang tepat, tapi anda was-was dengan perihal yang terburuk kala melihatnya lewat monitor,” ujar Howe usai laga, dikutip ESPN.

“Kecepatan bola dan pantulannya, jikalau diperlambat akan nampak berbeda. Bola tentang dada Tino lantas menyentuh tangannya, tapi itu bukan pergerakan yang tak wajar. Itu ketentuan buruk dengan sedikit kala tersisa, saat ini tak tersedia yang mampu kami lakukan.”

Sementara Enrique menilai berbeda. “Ini adalah sepakbola, bukan basket. Kami adalah tim paling produktif di Eropa, tak perlu diragukan. Terkadang bola tak sudi masuk gawang, dan inilah yang terjadi,” ujar Enrique, dikutip Marca. “Ini layaknya naskah film horor, tapi saya berharap kami mampu menjadi juara grup.”

Pelatih asal Spanyol itu termasuk enggan mengomentari ketentuan wasit. “Tugas saya bukan mengecek VAR, tugas saya melatih tim saya. Silakan menanyakan apa pun tentang tim saya dan saya akan menjawabnya,” tegas Enrique.

Baca Juga : Honda Berencana Untuk Merekrut Luca Marini, Ternyata Ini Alasannya

Honda Berencana Untuk Merekrut Luca Marini, Ternyata Ini Alasannya

Honda Berencana Untuk Merekrut Luca Marini, Ternyata Ini Alasannya

liputan-berita.com – Luca Marini udah resmi berseragam Repsol Honda. Bos Repsol Honda Alberto Puig membeberkan alasan di balik perekrutan adik Valentino Rossi itu. Di penghujung musim balap 2023, rider Mooney VR46 Racing Luca Marini menentukan untuk hengkang dan join bersama Repsol Honda. Marini menukar posisi kosong yang di tinggal Marc Marquez. Tim manajer Repsol Honda, Alberto Puig, buka-bukaan di balik alasan perekrutan Marini ke timnya untuk mendampingi Joan Mir.

Honda dan Luca Marini

“Dia dan orang-orangnya yang pertama menghubungi kami saat berita soal Marquez keluar. Kami memulainya dari situ sebab sejujurnya tidak banyak opsi lantaran hampir seluruh pebalap punyai kontrak jangka panjang dan dia yang paling memungkinkan,” beber Puig.

“Kami mengayalkan soal itu dan pertumbuhan dia di dalam beberapa tahun amat baik, kami mempelajari perkembangannya dan kami berpikir untuk membawanya join bersama tim dapat menjadi opsi bagus mengingat kondisi kami,” tambahnya lagi. Menurut Puig, Marini tetap amat muda dan terhitung punyai peluang untuk mencapai lebih banyak pengalaman lagi di MotoGP. Di sisi lain, Puig menyebut motor Honda lumayan susah di taklukkan namun sekarang tampaknya sanggup cocok bersama adik Valentino Rossi itu.

“Dia sebenarnya bukan yang termuda, namun pengalamannya dapat penting di dalam pengembangan motor. Titik terasa kami sekarang adalah motor dan cara mengembangkannya bersama tim baru,” memahami Puig.

“Jelas pebalap mesti menambahkan masukan untuk memahami apakah pengembangannya berjalan bersama baik. Ini adalah kombinasi bukan hanya pebalapnya atau motornya,” tutur Puig. Seperti di ketahui, Marquez dapat rubah tim ke Gresini Ducati pada MotoGP 2024. Sementara, Honda tidak berminat untuk mencari pengganti Marquez dari kalangan pembalap Moto2.

Beberapa nama pembalap kelas premier udah masuk incaran Honda, seperti Maverick Vinales, Aleix Espargaro, Miguel Oliveira, sampai Johann Zarco, namun mereka seluruh di pastikan tidak dapat bergabung.

Adapun berkenaan kabar Marini kali ini, menurut Sky Sport, kemungkinan besar tidak dapat terima pinangan Honda. Marini di prediksi dapat tetap bertahan di tim balap punya kakaknya itu terhadap musim depan.

Baca Juga : Eskalator Stasiun Sedang Dalam Masa Perbaikan, Darurat Rusak!